Aksi backflip yang hampir merenggut nyawa. |
Seperti yang dilakukan oleh pria berusia 24 tahun bernama Sergey, di mana ia melakukan aksi backflip di sebuah gedung berketinggian 150 meter tanpa dilengkapi keamanan. Bahkan ia melakukannya hanya di beton dengan lebar sangat sempit.
Aksinya tersebut hampir membuatnya kehilangan nyawa, di mana ia salah perhitungan dan kaki kirinya terpeleset, dan hampir saja terjun bebas. Namun ia berhasil memegang bagian bangunan lain dengan tangannya dan selamat.
Namun bagi yang menyaksikan videonya di sini, Mail Online, kita akan melihat betapa mendebarkannya aksi yang ia lakukan tersebut.
Aksi Sergey di besi bulat. |
Padahal member dari hobi parkour ini pernah kehilangan anggotanya akibat aksi serupa, di mana Pavel Kashin yang berasal dari Rusia terjun bebas setelah gagal mendarat dengan sempurna saat melakukan aksi backflip, apalagi dilakukan tanpa alat keamanan.
"Saya sangat takut, tapi ketakutan saya menghindari saya dari kematian. Saya akan tetap melakukan aksi backflip kembali. Parkour sangat berbahaya, dan hidup sangat berbahaya," ucap Sergey.